Bantul, 15 April 2025 – Sebanyak 40 pelaku industri kreatif di Kabupaten Bantul mengikuti Workshop Pengembangan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang digelar di Gendal Gendul Resto. Kegiatan ini menjadi wadah penting untuk memperkuat sinergi dan menumbuhkan inovasi di tengah tantangan perekonomian global.
Workshop ini dibuka langsung oleh Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul, Saryadi, S.IP., M.Si, yang dalam arahannya mengajak seluruh pelaku ekonomi kreatif untuk merapatkan barisan dalam menghadapi situasi perekonomian dunia yang tidak menentu. Ia menekankan bahwa sebagian besar pelaku industri kreatif di Daerah Istimewa Yogyakarta berasal dari Bantul, yang menjadi modal besar dalam membangun ekosistem ekonomi kreatif yang tangguh dan inovatif.
“Pemerintah hadir sebagai katalisator kemajuan industri kreatif. Namun, kekuatan utamanya tetap berada pada pelaku industri itu sendiri yang harus terus berinovasi dan berkolaborasi,” ujar Saryadi.
Workshop menghadirkan tiga narasumber yang kompeten di bidangnya, yaitu:
• Erwin Yuniati, SH., M.Hum, Ketua IWAPI Bantul,
• Agung Wicaksono, M.Sn, Dosen Institut Seni Indonesia (ISI), dan
• Agus Sriyono, S.Sn, Ketua ASKRINA Indonesia.
Ketiga narasumber memberikan wawasan strategis seputar pengembangan produk kreatif, strategi pemasaran digital, hingga penguatan jejaring antar pelaku usaha kreatif lokal.
Para peserta sangat antusias mengikuti sesi demi sesi yang disajikan secara interaktif. Workshop ini diharapkan menjadi momentum untuk memperkuat peran Bantul sebagai pusat ekonomi kreatif di DIY, sekaligus memperluas jangkauan pasar pelaku industri kreatif lokal di kancah nasional bahkan internasional.
